Safira A. // girl who's interesting to everything with rice.

Month: November 2015

Praktikum Fisika-1 (GLB dan GLBB)

GERAK LURUS BERATURAN

 

Definisi

Gerak lurus beraturan (GLB) adalah gerak suatu benda yang menempuh lintasan garis lurus dimana dalam setaip selang waktu yang sama benda menempuh jarak yang sama. Pada gerak lurus beraturan kecepatan dimiliki benda tetap ( v = tetap ) sedangkan percepatannya sama dengan nol ( a = 0 )

Kecepatan tetap artinya baik besar maupun arahnya tetap. Kecepatan tetap yaitu benda menempuh jarak yang sama untuk selang waktu yang sama. Karena kecepatan benda tetap, maka kata kecepatan pada gerak lurus beraturan dapat diganti dengan kata kelajuan. Dengan demikian, dapat juga kita definisikan, gerak lurus beraturan sebagai gerak suatu benda pada lintasan lurus dengan kelajuan tetap.

 

Grafik

 

Grafik Hubungan antara Jarak dengan Waktu

 a (2)

Grafik Hubungan antara Kecepatan dengan waktu

b (2)

 

Sehingga, didapatkan

c

Gerak Lurus Berubah Beraturan

 

Gerak lurus berubah beraturan (GLBB) adalah gerak benda dalam lintasan garis lurus dengan percepatan tetap. Jadi, ciri utama GLBB adalah bahwa dari waktu ke waktu kecepatan benda berubah, semakin lama semakin cepat/lambat…sehingga gerakan benda dari waktu ke waktu mengalami percepatan/perlambatan. Dalam artikel ini, kita tidak menggunakan istilah perlambatan untuk gerak benda diperlambat. Kita tetap saja menamakannya percepatan, hanya saja nilainya negatif. Jadi perlambatan sama dengan percepatan negatif.

 

Contoh sehari-hari GLBB adalah peristiwa jatuh bebas. Benda jatuh dari ketinggian tertentu di atas permukaan tanah. Semakin lama benda bergerak semakin cepat. Kini, perhatikanlah gambar di bawah yang menyatakan hubungan antara kecepatan (v) dan waktu (t) sebuah benda yang bergerak lurus berubah beraturan dipercepat.

d  e

 

vo = kecepatan awal (m/s)

vt = kecepatan akhir (m/s)

a = percepatan

t = selang waktu (s)

 

Perhatikan bahwa selama selang waktu t , kecepatan benda berubah dari vo menjadi vt sehingga kecepatan rata-rata benda dapat dituliskan:

f

Kita tahu bahwa kecepatan rata-rata :

g

dan dapat disederhanakan menjadi :

h

S = jarak yang ditempuh

seperti halnya dalam GLB (gerak lurus beraturan) besarnya jaraktempuh juga dapat dihitung dengan mencari luasnya daerah dibawah grafik v – t

Bila dua persamaan GLBB di atas kita gabungkan, maka kita akan dapatkan persamaan GLBB yang ketiga.

i
Hukum II Newton

“Setiap benda yang dikenai gaya maka akan mengalami percepatanyang besarnya berbanding lurus dengan besarnya gaya dan berbanding tebalik dengan besarnya massa benda.”

 

a = , ∑F = m a

Keterangan :

 

a = percepatan benda (ms-2)

m = massa benda (kg)

F = Gaya (N)

 

Kesimpulan dari persamaan diatas yaitu arah percepatan benda sama dengan arah gaya yang bekerja pada benda tersebut. Besarnya percepatan sebanding dengan gayanya. Jadi bila gayanya konstan, maka percepatan yang timbul juga akan konstan Bila pada benda bekerja gaya, maka benda akan mengalami percepatan, sebaliknya bila kenyataan dari pengamatan benda mengalami percepatan maka tentu akan ada gaya yang menyebabkannya. Persamaan gerak untuk percepatan yang tetap yaitu :

 

Vt = V0 + at

Xt = X0 + V0t + ½ at2

V2 = V02 + 2a(Xt – X0)

 

 

Keterangan :

Vt = kecepatan akhir (m/s)

V0 = kecepatan awal (m/s)

V = kecepatan (m/s)

 

Xt = jarak akhir (m)

X0 = jarak awal (m)

a = percepatan (m/s2)

t = waktu (s)

 

Jika sebuah benda dapat bergerak melingkar melalui porosnya, makapada gerak melingkar ini akan berlaku persamaan gerak yang ekivalen dengan persamaan gerak linear. Dalam hal ini ada besaran fisis momen inersia (momen kelembaman) I yang ekivalen dengan besaran fisis massa (m) pada gerak linear. Momen inersia (I) suatu benda pada poros tertentu harganya sebanding dengan massa benda terhadap porosnya.

I = MR2

Pesawat Atwood

Pesawat Atwood merupakan alat yang dapat dijadikan sebagai aplikasi atau sebagai alat yang dapat membantu dalam membuktikan Hukum-hukum Newton ataupun gejala-gejala lainnya. Tujuan penggunaan Pesawat Attwood tersebut adalah untuk memahami konsep kinematika gerak, memahami hukum-hukum newton, dan menghitung momen inersia katrol.

m8

 

 

 

 

 

 

 

Pergaulan Dalam Islam

friendship

Manusia merupakan makhluk sosial yang diciptakan oleh Allah swt. Allah swt menciptakan manusia sedemikian rupa, manusia juga merupakan makhluk yang paling sempurna diantara ciptaan Allah swt yang lainnya, Allah menciptakan manusia begitu sempurna karena manusia merupakan khalifah di muka bumi ini. Ada dua jenis manusia yang diciptakan oleh Allah swt, yaitu laki – laki dan perempuan. Firman Allah swt dalam Al-qur’an surat Al-Hujurat ayat 13 :

“Wahai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa – bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal”.

Allah berfirman bahwa Ia menciptakan manusia berbangsa – bangsa dan bersuku-suku agar saling mengenali. Artinya, Allah swt memerintahkan manusia untuk bersosialisasi dan saling bergaul satu dengan yang lainnya. Allah swt juga menjelaskan di dalam ayat ini bahwa manusia diciptakan berbeda-beda dari berbagai suku dan bangsa, dan Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dengan apa yang dimiliki orang tersebut karena sesungguhnya yang paling mulia dihadapan Allah swt adalah orang yang paling bertakwa.

Pergaulan merupakan suatu fitrah bagi manusia karena sesungguhnya manusia merupakan makhluk sosial. Manusia juga memiliki sifat tolong-menolong dan saling membutuhkan satu dengan yang lainnya. Namun, di zaman sekarang ini banyak sekali remaja yang terjerembab dalam kemaksiatan akibat salah pergaulan, seperti maraknya video mesum, pemerkosaan, dan berbagai perilaku menyimpang lainnya. Hal ini dapat terjadi karena pergaulan tidak dibentengi dengan iman yang kokoh sehingga mudah tergoyahkan oleh arus pergaulan yang bersifat negatif.

A.   Pergaulan antara lawan jenis

Sekiranya pergaulan itu berasaskan kepada tujuan mendesak ataupun keperluan, maka dibolehkan. Walau bagaimanapun, dalam masa yang sama, perlu menjaga batas-batas pergaulan sebagaimana yang telah digariskan Islam. Pandangan yang diberikan oleh Dr. Yusuf Al-Qaradhawi di dalam Fatawa Muasyirah, Jilid 2 menyebutkan :

“Pada prinsipnya, perhubungan di antara lelaki dan wanita tidaklah ditolak secara total, malahan dibolehkan selagi mana ia bermatlamatkan kebaikan dan atas perkara-perkara yang dibenarkan syarak.. Dan wajib patuhi kehendak dan ajaran Islam serta prihatin tentang akhlak dan adab”.

Allah swt telah mengatur sedemikian rupa mengenai pergaulan antara lawan jenis. Allah swt berfirman dalam surat Al-Israa ayat 32,

“Dan janganlah kamu mendekati zina; sesungguhnya zina itu adalah suatu perbuatan yang keji. Dan suatu jalan yang buruk” (QS. 17:32).

Dalam ayat tersebut Allah swt telah jelas melarang manusia untuk mendekati zinah karena sesungguhnya zinah merupakan perbuatan yang keji. Zinah dapat disebabkan oleh kurang kokohnya iman seorang manusia dan akhirnya terbawa dalam pergualan bebas. Islam mengatur batasan-batasan pergaulan antara laki-laki dan perempuan, batasan-batasan tersebut dibuat bukan untuk mengekang kebebasan manusia, namun merupakan salah satu bentuk kasih sayang Allah swt terhadap umat manusia sebagai makhluk yang mulia.

B.   Pergaulan Sejenis

Dalam hal menjaga aurat, Nabi pun menegaskan sebuah tata krama yang harus diperhatikan, beliau bersabda: “Tidak dibolehkan laki-laki melihat aurat (kemaluan) laki-laki lain, begitu juga perempuan tidak boleh melihat kemaluan perempuan lain. Dan tidak boleh laki-laki berkumul dengan laki-laki lain dalam satu kain, begitu juga seorang perempuan tidak boleh berkemul dengan sesama perempuan dalam satu kain.” (HR. Muslim)

C.   Pergaulan Seorang Muslim dengan Non Muslim

Dalam perkara-perkara umum (sosial) kita tetap menjalin hubungan yang baik dengan non muslim sekalipun. Contoh baik: Nabi berdiri ketika iring-iringan jenazah non muslim melewati beliau. Kita perlu tahu bahwa ada tiga jenis non muslim yaitu kafir harbi, kafir dzimmi, dan kafir mu’aahad. Masing-masing mendapat perlakuan yang berbeda. Dalam masalah aqidah dan ‘ubudiyah, kita tegas terhadap non muslim. Seperti: kita tidak mengucapkan dan menjawab salam kepada mereka, tidak mengikuti ritual ibadah mereka, dan semacamnya.

D.   Pergaulan Sesama Muslim

Sesama muslim adalah bersaudara, seperti tubuh yang satu dan seperti satu bangunan yang kokoh dan saling mendukung antar bagiannya. Pergaulan sesama muslim dibalut dengan ukhuwah islamiyah. Derajat-derajat ukhuwah islamiyah adalah alamatus shadr wal lisan wal yad, yuhibbu liakhihi maa yuhibbu linafsih, dan iitsaar.

Ada banyak hak saudara kita atas diri kita, diantaranya sebagaimana dalam hadits Nabi yaitu jika diberi salam hendaknya menjawab, jika ada yang bersin hendaknya kita doakan, jika diundang hendaknya menghadirinya, jika ada yang sakit hendaknya kita jenguk, jika ada yang meninggal hendaknya kita sholatkan dan kita antar ke pemakamannya, dan jika dimintai nasihat hendaknya kita memberikannya. Selain itu, sesama muslim juga tidak saling meng-ghibah, tidak memfitnahnya, tidak menyebarkan aibnya, berusaha membantu dan meringankan bebannya, dan sebagainya.

E.   Pergaulan dengan Ortu dan Keluarga

Bersikap santun dan lemah lembut kepada ibu dan bapak, terutama jika telah lanjut usianya. Jangan berkata ‘ah’ kepada keduanya. Terhadap keluarga, hendaknya kita senantiasa saling mengingatkan untuk tetap taat kepada ajaran Islam. Sebagaimana Nabi telah melakukannya kepada Ahlu Bait. Dan Allah berfirman: Quu anfusakum wa ahliikum naara.

F.    Pergaulan dengan Tetangga

Tetangga harus kita hormati. Misalnya dengan tidak menzhalimi, menyakiti dan mengganggunya, dengan membantunya, dengan meminjaminya sesuatu yang dibutuhkan, memberinya bagian jika kita sedang masak-masak.

al-quran

MENGENAL ALLAH SWT

Fenomena alam yang selama ini terjadi adalah kehendak dari Allah SWT. Semua ini dikarenakan Allah SWT yang telah mengetahui dan menentukan fenomena alam yag bahkan alat tercangih di bumi ini tidak bisa deteksi. Selain itu, fenomena-fenomena alam tersebut mengingatkan kita, sebagai umat muslim untuk lebih mengenal Tuhannya, yaitu Allah SWT.

Bagaimana Cara Mengenal Allah?

Pertama, kita harus bergaul dengan orang-orang yang saleh. Agar kita menemukan orang-orang yang saleh, kita bisa mengunjungi masjid. Masjid adalah tempatnya orang-orang saleh yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT. Dengan bergaul bersama orang-orang yang saleh, Insya Allah kita bisa ikut meniru kebiasaannya dalam beribadah, beriman, dan bertaqwa kepada Allah SWT.

Kedua, baca dan pahami isi Surah Ar-Rahman: 19-20 yang berisi keindahan alam semesta serta isinya yang beragam, termasuk manusia, hewan, dan tumbuhan.

Kita sebagai manusia dituntut untuk dapat mengolah apa yang telah diberikan oleh Allah SWT Bahkan, Nabi dan Rasul pun berasal dari kalangan manusia. Tetapi, Nabi dan Rasul adalh manusia yang dimuliakan oleh Allah SWT. karena pada zaman itu, adalah zaman yang disebut dengan zaman Jahiliah. Jadi, Allah menurunkan para Nabi dan Rasul untuk mengajarkan orang-orang jahiliah tentang kebenaran. Nabi dan Rasul juga diberi mukjizat oleh Allah SWT. Karena itulah, kita wajib mengimani Allah SWT. dan Rasul-Nya.

Bagaimana Cara Mengenal Nabi dan Rasul?

Pertama, dengan mengenal mukjizat yang Allah SWT. berikan kepada Rasul-Nya. Mukjizat yang Allah SWT. berikan kepada setiap nabi dan rasul berbeda-beda agar manusia percaya bahwa nabi dan rasul memang ada di zaman tersebut serta mereka berkewajiban mengajarkan risalah yangmereka terima dari Allah SWT. kepada umat manusia.

Tugas para Rasul dan Nabi adalah menyampaikan ma’rifatullah (mengenal Allah SWT.), tauhid (mengesakan Allah), dan basyir wa nadzir (membwa kabar baik dan peringatan).

MOTIVASI MUSLIM BERPRESTASI

Brain-thinking-cog-converted

Pada era modern ini, kita dituntut untuk menjadi orang yang kreatif, inovatif, dan berprestasi. Mengapa? Karena sekarang adalah masa berkembangnya teknologi dalam kehidupan manusia. jadi kita harus terus meningkatkan pengetahuan kita di bidang teknologi. Tidak hanya itu saja, sekolah-sekolah di Indonesia dan di dunia juga telah menyediakan fasilitas-fasilitas lengkap penunjang pendidikan. Jadi, sebagai muslim kita harus memanfaatkan fasilitas-fasilitas tersebut untuk mempelajari dan mendapatkan ilmu yang bermanfaat sehingga ilmu tersebut dapat kita ajarkan ke orang lain ataupun masyarakat luas.

Dapat diketahui bahwa salah kedudukan tertinggi dan paling agung adalah orang-orang yang berilmu apalagi ilmu tersebut diajarkan kepada orang lain. Ilmu yang dimaksud adalah ilmu yang bermanfaat dan berguna bagi kehidupan kita baik itu ilmu agama maupun ilmu dunia. Betapa pentingnya bagi manusia terutama seorang muslim itu membaca, menelaah, dan membagikan serta mengajarkan ilmu tersebut kepada orang lain.

KEUTAMAAN ILMU

  1. Ilmu adalah amalan manusia yang tidak akan pernah terputus pahalanya. ”jika manusia meninggal maka terputuslah amalnya, kecuali tiga perkara: shodaqoh jariahnya, ilmu yang bermanfaat dan anak yang sholeh yang mendoakan kedua orang tuanya,” (HR Bukhori dan Muslim)
  2. Menjadi saksi terhadap kebenaran.
  3. Allah memerintahkan kepada nabinya Muhammad SAW untuk meminta ditambahkan ilmu sebagaimana dalam firman Allah, (… dan katakanlah: Ya Rabb ku, tambahkanlah kepadaku ilmu) (QS.Thahaa 114)
  4. Allah mengangkat derajat orang yang berilmu. Sebagaimana firman Allah, (… Allah mengangkat orang beriman dan memiliki ilmu diantara kalian beberapa derajat dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan). (QS. Mujadilah 11).
  5. Orang berilmu adalah orang yang takut Allah SWT.
  6. Ilmu adalah anugerah Allah yang sangat besar.
  7. Ilmu merupakan tanda kebaikan Allah kepada seseorang.
  8. Menuntut ilmu merupakan jalan menuju surga,
  9. Diperbolehkannya ”hasad” kepada ahli ilmu,”Tidak hasad kecuali dalam dua hal, yaitu terhadap orang yang Allah beri harta dan ia menggunakannya dalam kebenaran dan orang yang Allah beri hikmah lalu ia mengamalkannya dan mengajarkannya,” (HR Bukhari )
  10. Malaikat akan membentangkan sayap terhadap penuntut ilmu.

© 2024 Xaveera.

Theme by Anders NorenUp ↑