Niat

Niat adalah keinginan yang berasal dari hati untuk melakukan suatu kegiatan. Niat selalu berasal dari hati, bukan hanya mulut saja atau anggota tubuh lainnya. Tujuan dari niat adalah memotivasi kita dalam melakukan kegiatan yang positif, serta mengharapkan keridhaan Allah SWT. Niat yang diterima oleh Allah SWT. adalah niat yang ikhlas dan bersungguh-sungguh, serta berasal dari hati nurani, bukan niat yang sambil mengharapkan pujian dari orang lain atas apa yang kita kerjakan.

Dalil yang membahas tentang ikhlas adalah Q.S. Al-An’am ayat 162.

“Katakanlah: Sesungguhnya sembahyangku, ibadatku, hidupku, dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan Semesta Alam.”

Ikhlas

Secara bahasa, ikhlas artinya murni, bersih, suci. Ikhlas artinya melakukan sesuatu tanpa mengharapkan sesuatu, berupa imbalan maupun pujian dari orang lain, serta senantiasa mengharapkan ridha Allah SWT.

Manfaat dan keutamaan ikhlas adalah:

  1. Membuat hidup menjadi tenteram dan damai.
  2. Dekat dengan pertolongan Allah SWT.
  3. Doa kita akan dijabah.
  4. Mendapatkan perlindungan dari Allah SWT.
  5. Akan mendapatkan naungan dari Allah SWT. di hari kiamat.
  6. Amal ibadahnya akan diterima oleh Allah SWT.
  7. Diangkatnya derajat dan martabat oleh Allah SWT.
  8. Mudah dalam memaafkan orang lain.

Syukur

Syukur adalah suatu bentuk terima kasih atas apa yang telah diberikan kepada diri sendiri. Bentuk-bentuk syukur, yaitu:

  1. Syukur secara lisan dengan senantiasa mengucapkan Hamdalah “Alhamdulillaahirabbil ‘aalamin”.
  2. Syukur berupa kesenangan dan kepuasan di dalam hati.
  3. Syukur perbuatan, yaitu tidak menyia-nyiakan dan senantiasa menghargai apa yang telah diberikan dari orang lain dan menggunakannya sesuai dengan tujuan yang bermanfaat, serta tidak boros.

Dengan senantiasa bersyukur, kita akan merasa cukup akan apa yang kita miliki dalam kehidupan ini. Sebagai makhluk ciptaan Allah SWT. kita harus selalu bersyukur. Apabila kita bersyukur, maka Allah SWT akan senantiasa menambahkan nikmat kepada kita.